Insomnia l
ia bertengkar
menyusun waktu.
kepalanya
di ambang takdir
tubuhnya
dirampas hasrat.
menelan
bayang bayang.
pamekasan, 2023
Insomnia II
di keningku
suara itu menjenkel,
dan lipatan malam
terbaring dalam kesunyian.
ia ngongsi di pilar kamar
menanti kepasrahan,
lalu kemuliaan ,
lalu keabadian.
pamekasan, 2023
Insomnia III
barangkali
patahan subuh itu
adalah sayap malaikat.
dan adalah,
zikir burung-burung
di tangan jalang santri.
lalu pagi ini
ia merayakan doa
searah dengan tuhan.
Pamekasan, 2023
Insomnia IV
ia terbaring
menunggu mukjizat.
malaikat bilang
“aku tidak sanggup”
di tubuhnya
ia masih menahan getir puisi.
dan menahan
gelisah kata kata.
manusia
juga alam semesta.
Pamekasan, 2023
Insomnia V
baru saja
ia mengacak ngacak
waktuku.
tapi kenapa
tuhan begitu menyukai.
tentang segerombolan
penyair.
yang 24 jam
dituding makan puisi.
Pamekasan, 2023
A Farhan, Lahir di Sumenep. Santri PP. Annuqayah Lubangsa Utara Guluk-Guluk Sumenep. Penggerak Literasi Pesantren dan sekarang mengabdi di PP. Darul Amin Waru Pamekasan puisi-puisinya tersiar di pelbagai media, baik catak mau pun online.







