Ada pertanyaan? Kontak kita
No Result
View All Result
Newsletter
Janang
  • Home
  • Cerpen
  • Puisi
  • Budaya
  • Buku
  • Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Kriteria Tulisan
  • Program
  • Kontak Kami
  • Home
  • Cerpen
  • Puisi
  • Budaya
  • Buku
  • Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Kriteria Tulisan
  • Program
  • Kontak Kami
No Result
View All Result
Janang
Home Puisi

Sajak-sajak Chalvin Pratama Putra

janang by janang
03/10/2022
in Puisi
0
Share on FacebookShare on Twitter

Menghala ke Asal

 

—Tuanku Guru Emral Dt. Rajo Mudo

telah meretak usia di uzur, engku bawa jiwa dan ruh menghala ke kampung selatan. negeri di mana moyang santing mengaji. ranah bernama bayang, gedung ilmu dan kematian seratus tahun moyang dari perang menumpas segala hantu belau merakit kandang.

kelaparan mambang dan sepasang naga yang meliuk di mata air bayang sani juga hantu siampa gigilkan anak kumidi pulang mengaji serupa pameo yang kau titipkan di lepau kopi, sejarah panjang negeri ini.

engku tak berasal dari setumpuk aroma kuini dalam beras atau tunas pisang batu yang menjalar di belakang rumah. melainkan dari janin pusat jala nelayan, pahatan besi pomotong getah orang rimba sebelah, dan dari batang gadang tengah dusun ke atas tak berpucuk ke bawah tak berurat.

berkali engku menjingap rumah gadang, rumah muasal anak salimbado melintang jalan. menyingkap harap pada anak yang dikerumuni kabut revolusi. kabut yang membuat mereka separuh mati. di mana si pandir dan si siak berebut kaji kebal besi.

berketika engku siasati amal jariyah sebelum menghadap illahi. meninggalkan beberapa bait pedis puisi juga kajian tradisi.

 Pauh, 2022

  

Padusi Rambang Mata

 padusi rambang mata di mana kau letakkan kepala berbisa segala serapah yang datang dari liuk lidah gema suara.

kau kuak langit berawan kau sibak muara lautan agar aku tengkurap di bawah tubir bibirmu yang tawan.

tapi akulah si ayam jantan juga si rompak tukang terjang datang dari arah kegelapan musim panjang membikin jari dan kakimu memanjati dinding dan palang pintu yang mengasapi lengang malam kota dengan kemenyan seujung putih kuku.

kau bawa ahli nujum ke hadapku menduduki nasib dan menerka tentang kita melipat kaki di bawah kusen pintu surga.

lantas kumainkan siasat berketika, kuulur tali pengaminan di luar sepengetahuan, dan aku beriya-iya dengan tuhan.

Pauh, 2022

 

 Gulir Waktu
:Dwi Putri Inayah

 

di lain hidup, waktu mengatur kecemasan. hikayat seorang mendirikan hidup dalam aliran api yang datang dari masa lalu.

coba kau hitung sebentar, berapa doa kusisihkan di memoar jalan yang landai disertai hujan sehabis panas berdengkang. jangan hanya berandai kau bakal hidup seribu tahun lagi.

jika jari-jari dan alat hitung tak sanggup bertemu jumlah, dadaku yang tak mempan ditembus peluru adalah kalkulasi yang menginap-nginap perkara itu; kenangan atas nama sumpah, rasa teragak seperti lingkaran tak bersisi atau getar lautan tak henti-henti berombak.

senyata waktu tidak kunjung berjeda, semata-mata itu serupa aku bertanam diri dalam jiwamu, dalam seribu tahun sampai ranum atau sesaat menjelang nanti waktu berhenti dalam diri yang disebut orang bahwa itu adalah mati, terbujur dalam namamu.

Pauh, 2022

 

 

Ilmu Besi
:Andreas Mazland

 

terlayang aku di antara dua tidur; tidur ayam dan tidur mati. ia keruk isi saku ini mencari lipatan kertas kaji ilmu besi yang panjangnya sepanjang kuda berlari.

maka kuberi ia dua carut dan satu gelar hewan penurut. tak sanggup ia melawan, sebab telah dulu pecah perut dari khotbah berisi kunut.

“jika toga telah melekat di kepala kau, andreas, kita turut dukun sakti mandra guna di mudik hutan belantara pesisir ujung paling utara. paling tidak di sana kau akan mendapat ilmu bersipekak dan bersibenak.”

angguknya sampai ke lutut. walau dibentak saja masih seperti orang mau mati atau macam kucing nampak lidi.

Pauh, 2022

 

Kau Aku

 

tiga, dua, satu, jejakmu, suara, rambut, tumit, betis mata serta aliran yang terus mengaliri segala. Ingatan tentangmu berlipat dalam kepala.

jiwaku terhempas pada liang lahat, kafan melilit kepala.
kau maut, cahaya, musibah, dan seutuhnya elemen dalam diriku adalah kau.

Pauh, 2022

 

 

 

Chalvin Pratama Putra, tinggal di Koto Berapak, Bayang, Pesisir Selatan, Sumatera Barat. Merupakan anggota Kajian Tradisi dan Silat Salimbado Tarok dan Sasarang Tampuo. Menulis puisi, cerpen dan esai yang sudah tersebar di beberapa media nasional dan regional.

janang

janang

Search

No Result
View All Result

Janang

Janang

Janang

Seksi & Berisi

Hello & welcome to my blog! My name is Mocha Rose and I'm a 20-year-old independent blogger with a passion for sharing about fashion and lifestyle.

Instagram

  • Puisi Dermaga Sepi, Istra Yulanda dan Sajak lainnya karya Moehammad Abdoe

Sucy Cahaya Ningtyas, lihatlah
betapa bulan Maret ini sungguh mawar
ia merekah dari tangkainya yang berduri
namun kau hanyalah penyedapnya
  • Cerpen Dua Cerita Manusia oleh Karisma Fahmi Y.

“Jangan kenalkan aku dengan lelaki kaya, Kev,” katanya setengah meminta.

Kevin terhenyak dengan kalimat yang baru saja didengarnya. Lama Kevin menatap mata Ranti.

“Aku tak mengerti maksudmu!”

Jam berdetak mendekati waktu makan siang. Mall mulai ramai. Ranti menelan ludahnya pahit. Memang susah rasanya menjelaskan segalanya. Namun ia tak menyalahkan pertanyaan Kevin.
  • Esai minggu karya Bandung Mawardi
  • Turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas berpulangnya sastrawan dan seniman—Remy Sylado . 

#Janang
  • Bagaimana
cara kontribusi
di Janang?

Jawabannya di halaman dua.

#janang
  • Kalian boleh maju dalam pelajaran, mungkin mencapai deretan gelar kesarjanaan apa saja, tapi tanpa mencintai sastra, kalian tinggal hanya hewan yang pandai.
  • Aku tidak pernah menyangka akan pindah kemari. Tempat di mana mayoritas orang-orang di sini adalah etnis Tionghoa. Kudengar, setiap akan mendekati Tahun Baru Imlek, hampir semua para warga di Gang Warung ini menjadi penjaja aneka makanan. Sebelum kepindahanku kemari, bapak sempat berpesan agar jangan terlalu dekat dengan Meimei. Entah apa sebabnya. Aku hanya mendengarkan sambil lalu, sebab sebenarnya aku tidak suka jika harus hidup nomaden seperti ini.

…

Baca di web janang.id

Selamat membaca cerpen @reniasihwidiyastuti Reni Asih Widiyastuti tamu Jananng

#cerpen #sastra #janang
  • ...

matahari masih menjadi tanda yang tak ingkar
bagi kaki bayang-bayang di pematang jalan
jalan yang berliku dan kadang menanjak
memecah teka-teki arah di senyap kedua mata
o, seketika di sana—sanggul kabut putih jelita
menerjemahkan suara hati para peladang
sebelum burung sampai di sarang

...

Sudahkah kau baca sajak-sajak @waritsrovi88 yang terhimpun dalam sajak Ziarah Tanah Juruan yang terbit di Janang. Silahkan kau susuri setiap sajak itu. Kita hidangkan sajak itu untuk dirimu.

Baca di web janang.id

#puisi #sajak #sastra #sastraminggu

Facebook

@janang.id

  • Puisi Dermaga Sepi, Istra Yulanda dan Sajak lainnya karya Moehammad Abdoe

Sucy Cahaya Ningtyas, lihatlah
betapa bulan Maret ini sungguh mawar
ia merekah dari tangkainya yang berduri
namun kau hanyalah penyedapnya
  • Cerpen Dua Cerita Manusia oleh Karisma Fahmi Y.

“Jangan kenalkan aku dengan lelaki kaya, Kev,” katanya setengah meminta.

Kevin terhenyak dengan kalimat yang baru saja didengarnya. Lama Kevin menatap mata Ranti.

“Aku tak mengerti maksudmu!”

Jam berdetak mendekati waktu makan siang. Mall mulai ramai. Ranti menelan ludahnya pahit. Memang susah rasanya menjelaskan segalanya. Namun ia tak menyalahkan pertanyaan Kevin.
  • Esai minggu karya Bandung Mawardi
  • Turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas berpulangnya sastrawan dan seniman—Remy Sylado . 

#Janang
  • Bagaimana
cara kontribusi
di Janang?

Jawabannya di halaman dua.

#janang

Janang. Seksi & Berisi. Janang hadir sebagai media alternatif. Janang menerbitkan karya sastra dan esais terbaik dari para penulis.

Categories

  • Budaya
  • Buku
  • Cerpen
  • Esai
  • Musik
  • Puisi

Tags

bandung mawardi cerpen esai imam budiman novel puisi sajak Sastra

© 2023 Janang

No Result
View All Result
  • Home
  • Cerpen
  • Puisi
  • Budaya
  • Buku
  • Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Kriteria Tulisan
  • Program
  • Kontak Kami

© 2023 Janang